Menteri Ekonomi ASEM Perkuat Perdagangan dan Investasi

By Admin

nusakini.com--Para Menteri Ekonomi ASEM (Asia Europe Meeting) sepakat memperkuat upaya-upaya untuk memfasilitasi dan mempromosikan perdagangan dan investasi serta penguatan konektivitas ekonomi. Dibahas pula kerja sama memperkuat pertumbuhan yang berkelanjutan dan inklusif. 

Bertemu dalam 7th ASEM Economic Ministers' Meeting (EMM7) di Seoul, Korea Selatan (21-22/9), para Menteri Ekonomi ASEM telah menghasilkan outcome documents berupa Chair's Statement, 7th ASEM EMM Ministerial Statement on Supporting the Multilateral Trading System, dan Seoul Initiative on 4th Industrial Revolution. 

Hasil Pertemuan ke-7 ASEM EMM ini akan dilaporkan pada KTT ASEM ke-12 di Brussel, tahun 2018. 

Delegasi RI terdiri dari Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian yang dipimpin oleh Asisten Deputi Kerja Sama Ekonomi Asia, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. 

Pertemuan ASEM EMM7 dipimpin oleh Menteri Perdagangan, Industri dan Energi Republik Korea, Ungyu Paik, dan dihadiri oleh 16 Menteri masing-masing dari Malaysia, Kamboja, Denmark, Perancis, Finlandia, Hungaria, India, Jepang, Laos, Polandia, Romania, Singapura, Norwegia, Filipina, Swedia dan Swiss. 

Hadir pula 2 wakil Perdana Menteri mitra ASEM masing-masing dari Belanda dan Luxemburg serta Komisioner Perdagangan Uni Eropa. 

Pertemuan ASEM EMM ke-7 ini kembali diadakan setelah terhenti selama 12 tahun sejak dilaksanakan terakhir kali di Rotterdam, Belanda, pada tahun 2005. Korea Selatan sebagai tuan rumah telah menyusun agenda pertemuan dengan tema utama Reconnecting Asia-Europe: Innovative Partnership for Inclusive Prosperity. (pa/b)